Cinta Pertama yang tidak Akan Terlupakan

Diary Syifa Anisa - Hai aku balik lagi, kali ini Aku masih punya diary nih.

Diary kali ini masih kiriman dari kaka Leni, baik sahabat Diary Anisa langsung aja dibaca yuk.

Jumat, 25 Mei 2007

Dear diary..

Hari ini aku kepikiran sama cowok 'cinta pertamaku' *sensor nama*. Aku ingat dulu kita mempunyai kenangan yang tidak bisa aku lupakan. Dulu saat kita pelajaran olahraga, kita jalan-jalan.

Dia mendampingi aku berjalan ditengah hamparan padi. Dan yang tidak aku lupakan, dia memberikan seuntai bunga ilalang kepadaku. Sungguh saat itu sangat romantis. Aku tidak mau melupakannya. Aku sungguh bahagia hari itu.

Tapi sekarang dia benar-benar berubah. Dari 90 derajat sekarang 180 derajat. Apalagi dia pindah sekolah ke Jakarta. Saat dia pindah rasanya aku ingin menangis. Saat itu aku benar-benar tidak mau meninggalkannya. Dan sekarang terbukti setelah dia pulang, sikapnya sangat berbeda dari biasanya. Seperti baru ketemu.

Apa dia tidak ingat kenangan yang dia berikan padaku? Aku masih ingat teman-teman mengukir nama kita berdua dibelakang tembok kelas kita dulu. Itu kuanggap sebagai prasasti cinta kita. Semoga tidak dihapus. Itu satu-satunya bukti kenangan kita.

Aku juga ingat dulu kita pernah pulang bareng naik sepeda. Aku didepan dan dia dibelakang. Apa dia masih ingat itu? Hah
I miss you so much.

Ttd.
Leni M.

Uhh, co cwiiittt bngeeeetttt,,  cinta pertama emang gak akan bisa terlupakan. Nah, itulah diary dari kakak Leni, Aku pamit dulu bye.

Related Posts:

0 Response to "Cinta Pertama yang tidak Akan Terlupakan"

Post a Comment

Please Send Back, No Spam, No Live Link, Understand !?